Contoh Tata Tertib Bimbingan Belajar Eziva Cindaga

Dalam sebuah lembaga pendidikan, tentu terdapat banyak tenaga pendidik dan peserta didik yang memiliki sifat dan karakter yang berbeda-beda. 

Hal itu secara tidak langsung akan berpengaruh pada tingkat kedisiplinan dan ketertiban yang harus selalu ditegakkan guna menjamin keberlangsungan proses belajar mengajar. Untuk itu, sangatlah perlu dibentuk suatu tatanan guna mengatur disiplin maupun ketertiban siswa yang dikenal dengan istilah  Tata Tertib .

Pengertian Tata Tertib

Menurut pengertian umum, tata tertib merupakan seperangkat peraturan atau ketentuan yang secara organisasi hal tersebut mengikat setiap komponen dalam sebuah organisasi/lembaga,  termasuk pihak lain yang berkepentingan langsung agar tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi tersebut  bisa tercapai.

Dalam kaitannya dengan lembaga pendidikan, Tata tertib menurut Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (1998:37). Tata Tertib Sekolah  adalah peraturan yang mengatur segenap tingkah laku para siswa selama mereka bersekolah untuk menciptakan suasana yang mendukung pendidikan

Menurut Indrakusumah (1973:140) menyatakan bahwa tata tertib adalah sederetan peraturan yang harus ditaati dalam suatu situasi atau dalam tata kehidupan tertentu.

Tujuan Tata tertib  

Tata tertib sebuah lembaga pendidikan dibuat secara resmi oleh pihak yang berwenang dengan melihat berbagai macam pertimbangan yang sesuai dengan situasi dan kondisi lingkungannya. 

 Tata tertib memuat hak-hak dan kewajiban maupun hal -hal  yang dilarang untuk tentor dan peserta didik/siswa selama mereka berada di lingkungan bimbel, dan apabila ternyata terjadi pelanggaran tata tertib yang dilakukan oleh tentor  maupun peserta didiknya , maka pihak pengelola memiliki kewenangan untuk memberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku

Tata tertib dibentuk untuk mengatur kegiatan sebuah organisasi/lembaga  sehingga tercipta suasana tata pengajaran yang tertib dan disiplin, yang nantinya akan menjamin kelancaran proses belajar mengajar.

Adapun tujuan tata tertib adalah  sebagai berikut :

Untuk membina tata hubungan yang baik diantara para siswa, tentor/tutor dan pihak berkepentingan lainnya yang mencerminkan sikap dan rasa gotong-royong, keterbukaan, saling membantu, saling menghormati, dan saling tenggang rasa.

Dengan adanya tata tertib , maka akan tercipta ketertiban di lingkungan tempat belajar mengajar sehingga tercipta kondisi yang dinamis yang dapat menimbulkan keserasian dan keseimbangan tata kehidupan bersama 

 Adapun Fungsi Tata Tertib adalah sebagai berikut :

1. Sebagai alat untuk mengatur etika dan sikap perilaku tentor dan peserta didik

Keberadaan tata tertib  akan mampu menjamin kehidupan yang tertib dan tenang selama mengikuti pelajaran sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan baik. Dengan pelaksanaan tata tertib sekolah yang tepat, jelas, konsekuen, dan diawasi dengan sungguh-sungguh akan menciptakan suasana belajar yang tertib, damai, dan tentram. 

Tata tertib yang ditaati dan dilaksanakan dengan baik oleh para siswa dan pendidik dapat menjadi suatu pembelajaran bagi mereka untuk dapat menghormati aturan-aturan umum lainnya serta mereka dapat belajar mengembangkan sikap mengekang dan mengendalikan diri.

2. Sebagai sarana pendidikan

Dengan keberadaan tata tertib, maka akan memperkenalkan siswa dan tentor pada perilaku yang disetujui oleh suatu lingkungan. Khusus untuk peserta didik sendiri, dengan begitu pada akhirnya siswa dapat membawa dirinya ke dalam kehidupan yang lebih luas yaitu lingkungan masyarakat, dimana sebelum terjun ke dalam lingkungan masyarakat, para siswa telah dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan untuk dapat mengekang atau mengendalikan diri , sehingga nantinya mereka diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman, damai, tenang, dan nyaman

3. Sebagai pedoman bagi setiap tindakan dan keputusan 

Tata tertib dapat menjadi suatu pedoman bagi perilaku para tenaga pendidik, siswa serta pihak terkait lainnya. Selain itu Tata Tertib  dapat memotivasi peserta didik untuk dapat berperilaku atau bertindak sesuai dengan harapan sosial di masyarakat

 Berikut contoh Tata Tertib dari sebuah Lembaga Bimbingan Belajar :

TATA TERTIB TENTOR BEC
 ( Bimbel Eziva Cindaga ) 

1. Tentor datang sebelum waktu yang telah dijadwalkan, jika terpaksa terlambat atau berhalangan hadir, harus konfirmasi ke Bimbel atau kepada orangtua/wali peserta didik (alasan harus dapat diterima).

2. Tentor berpakaian sopan dan rapi (baju berkerah, khusus putri mengenakan jilbab)

3. Tentor berperilaku sopan kepada peserta didik dan keluarga peserta didik.

Prosedur pembelajaran  :

1. Tentor mengajak peserta didik berdoa saat memulai dan menutup pertemuan.

2. Durasi satu tatap muka adalah 60 menit atau 1 jam

3. Jika tentor ingin izin sholat, hendaknya minta izin dulu kepada orangtua/wali peserta didik, akan lebih baik kalau peserta didik diajak untuk sholat berjamaah (selama orangtua/wali mengizinkan).

4. Sebelum tatap muka diakhiri, review kembali pelajaran yang telah diajarkan dan tanyakan tentang materi yang ingin dibahas pertemuan selanjutnya

5. Tentor wajib mengisi presensi dan dimintakan tanda tangan pada peserta didik atau orangtua/wali.

6. Tentor diperbolehkan mengganti jadwal pertemuan dengan kesepakatan peserta didik dan orangtua/wali yang selanjutnya dikomunikasikan kepada Bimbel.

7. Apabila ada permasalahan antara tentor dengan peserta didik atau tentor dengan orangtua/wali, segera komunikasikan dengan Bimbel untuk segera dicari jalan keluar terbaik.

8. Tentor harus berlapang dada apabila peserta didik merasa kurang nyaman dengan cara mengajar tentor dan meminta untuk digantikan dengan tentor lain.

9. Honor / gaji tentor dapat diambil setelah 8 kali pertemuan (dibuktikan dengan presensi yang telah ditanda tangani) atau dapat diambil kapan saja ketika ada keperluan mendesak.

10. Tentor yang ingin mengundurkan diri, akan tetapi masih punya tanggungan peserta didik, dimohon bisa konfirmasi pada Bimbel jauh-jauh hari, agar pihak Bimbel bisa segera mencarikan tentor pengganti.

                                                                               

Direktur

Eko Sulistyo Santosa

o~~~~~~~~~~o~~~~~~~~~~o~~~~~~~~~~~o~~~~~~~~~~~~o~~~~~~~~~~~~o~~~~~~~~~~o

TATA TERTIB PESERTA DIDIK BEC
 ( BIMBEL EZIVA CINDAGA )  

1.  Peserta didik sudah dalam kondisi siap belajar sesaat sebelum waktu yang dijadwalkan.

2.  Peserta didik atau orangtua/wali wajib berprilaku sopan kepada tentor.

3.  Jadwal pertemuan diatur oleh orangtua/wali dan bimbingan belajar.

4.  Apabila ingin mengganti jadwal pertemuan, boleh dikomunikasikan langsung dengan tentor yang bersangkutan dengan tetap menghubungi bimbingan belajar.

5.  Durasi 1 kali satu tatap muka adalah 60 menit atau 1 jam.

6.  Jika jadwal yang ditentukan berbenturan dengan waktu sholat, dan tentor meminta izin untuk istirahat sholat, peserta didik atau orangtua/wali wajib memberikan izin tentor untuk melaksanakan sholat terlebih dahulu (dianggap sebagai jam istirahat tanpa mengurangi jam belajar).

7.  Peserta didik atau orangtua/wali wajib mengisi presensi yang dibawa oleh tentor sebelum pembelajaran selesai.

8.  Apabila ada permasalahan antara peserta didik dengan tentor atau orangtua/wali dengan tentor, segera komunikasikan dengan bimbingan belajar untuk segera dicari jalan keluar terbaik.

9.   Pembayaran pendaftaran diberikan langsung saat mendaftar.

10. Pembayaran bimbingan belajar dapat dilakukan kolektif maksimal 8 kali pertemuan.

11. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung kepada bimbingan belajar di kantor atau di rumah (dengan Telp/SMS terlebih dahulu, pihak kami akan datang ke rumah Anda).

                                                                                

Direktur 

                                                             

Eko Sulistyo Santosa

                                          

Berbagi :